Detail Is The Matter


Woshi woshi,
Hola hola
Hello hello
Kamastaka, 2X

Woshi
Hola
Hello
Kamastaka,

Noted, kata-kata di atas bukan puisi melainkan deretan kata yang artinya ‘hello, how are you’. Kata pertama sampai tiga memiliki arti yang sama ‘halo’ dan yang terakhir ‘apa kabar?’ dari bahasa Tagalog.

Baru pertama kali mendengar dan merasakan sensasi dari dinamika perkenalan ini 🙂 di acara Training Dasar ERT (Emergency Response Team). Capek yang sangat, setelah menempuh perjalanan udara 1 1/2 jam ditambah tugas kelompok yang langsung disodor tatkala check in di hotel, serasa sirna ketika diajak untuk menyanyikan penggalan kata-kata ini sambil menyalami satu sama lain.

Kesan pertama asyik dan menyenangkan. Teman-teman yang ikut dalam training ini juga pasti merasakan hal yang sama. Terlihat malam itu (16/03/2014) semua senyum-senyam lebar, bergerak kiri-kanan bahkan ada yang tabrak-tabrakan hanya mau memberi salam pada teman yang lain. Woshi (bowing), hola (ekspresi dah), hello (ekspresi dah juga), Kamastaka (menyalami teman).

Detail is the matter.

Awal perkenalan bersama sesama peserta dan panitia menyenangkan. Suasana kikuk yang sempat saya rasa bisa cair dan bisa segera mengakrabkan diri dengan teman-teman yang lain. Tetapi kesenangan ini hanya sesaat. HP peserta langsung diamankan panitia, no contact, no say hallo again. Suasana emergency langsung di-setting malam itu juga. Peserta training mulai diwanti-wanti untuk selalu mengingat detail.

Lha saya bingung. Mulai bertanya-tanya dalam hati, yang dimaksud dengan detail itu apa?

Tanda tanya masih ter-ngiung-ngiung di kepala. Materi hari pertama rasanya berlangsung begitu cepat dan dalam penyampaian materi kata ‘detail’ selalu diulang. Detail is the matter dan memang ini kuncinya dalam training dasar emergency response ini. Rupanya ini adalah kejutan yang diberikan panitia. Kejutannya adalah simulasi-simulasi yang diperankan oleh panitia sendiri. ‘Perlu diingat kalau kita mengenakan nama berarti kita fasilitator, tetapi ketika melepaskan nama berarti kita menjadi lain,’ kata salah satu panitia. Saya dan mungkin teman-teman peserta lain juga belum paham akan penyampaian ini sampai terjadinya simulasi-simulai yang benar-benar menegangkan. Pressure nya betul terasa.

Hari pertama betul-betul menegangkan sampai saya sendiri bingung. Tetapi lebih baik bingung dari pada sok tau :-). Dan dalam kebingungan ini saya belajar dan belajar. Belajar mendengar, belajar menganalisa situasi dan akhirnya benar-benar belajar akan segala hal yang bisa saja terjadi dalam emergency response di lapangan. Pada akhirnya bisa tahu Detail is the matter yang dimaksud. Ternyata ini dan itu (maaf tidak bisa didetailkan karena rahasia perusahaan 🙂 )

Detail is the matter. Saya salut dengan pelatihan ini dan panitia yang menyiapkannya – berharap bisa menjadi salah satu dalam team. (Tepuk Salut)

Our Team (kiri-kanan); Theus, Arie, Anggoro, Godlief, Cece & saya

Our Team (kiri-kanan); Theus, Arie, Anggoro, Godlief, Cece & saya

4 thoughts on “Detail Is The Matter

  1. what a great experience.. nunggu pengumuman lusa nihh. good luck buat semuaa.. lolos gak lolos, yang penting sudah samasama belajar dan smoga bermanfaat yaaa ilmunya 🙂

  2. Hahaha.. selalu ada kejutan di setiap sesi. bikin senyum-senyum sendiri kalo mengingat itu. satu episode luar biasa yang bisa saya jalani bersama teman-teman semua.
    proud to be part of you guys! Salam Faster 😀

  3. Ping balik: Hanya Mimpi | ManaShines

Tinggalkan komentar